Senin, 25 Juli 2011

Zaitun, si Mungil Penggempur Kolestrol

Buah mungil ini berwarna hitam dan hijau ini tersohor sebagai bahan perawatan kecantikan. Ternyata si mungil dari Siria ini sangat bersahabat baik buat jantung. Jika Anda mempunyai kadar lkolesterol tinggi bersahabatlah dengan buah yang baik ini! Belakangan ini banyak produk – produk kecantikan yang menawarkan manfaat dari buah mungil ini, mulai dari perawatan rambut hingga perawatan tubu. Ternyata, si mungi ini punya manfaat lain.

Bukan hanya membuat kulit mulus, namun juga menjaga kesehatan jantung anda. Minyak zaitun dikenal di dunia internasional dengan sebutan Olive oil. Zaitun sendiri berasal dari bahasa Arab. Bahasa Yunani (eliolado). Minyak zaitun adalah simbol kemurnian dan kebaikan, sedangkan ranting zaitun mewakili kedamaian dan kemakmuran. Pohon zaitun tertua ditanam pertama kali di daerah Syria. Buah yang memiliki nama latin Olea europaea adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah atau dibuat acar.

Minyak zaitun extra virgin, minyak yang dihasilkan dari proses penggilingan, mengandung 0.8% derajat keasaman dan dinilai sebagai minyak yang rasanya prima Buah zaitun segar yang baru dipanen harus dibawa langsung ke pemerahan, jika tidak, maka akan merusak aroma wangi minyaknya. Jika diperah 8 kg buah zaitun berserta bijinya akan menghasilkan 1 kg minyak extra virgin olive oil. Normalnya satu pohon zaitun dapat menghasilkan 20 kg hingga 100 kg, itu tergantung besarnya pohon. Seperti yang dilansir times of india, tidak hanya minyaknya yang dapat dimanfaat, namun buahnyapun dapat dinikmati sebagai camilan sehat bagi yang sedang berdiet. Zaitun memiliki dua warna yang mempesona, hijau dan hitam.

Jika punya masalah dengan kolestrol darah, minyak zaitun ampuh membantu mengontrolnya. Cara ini terbilang efektif, sebab minyak zaitun sangat mudah dicerna kerena minyak ini memiliki lemak tak jenuh tunggal. Selain itu buahnya pun dapat dicampurkan ke dalam salad sayuran atau dimakan dengan roti gandum. Minyak zaitun dapat ditambahkan pada hidangan pedas atau makanan asam. Tambahkan minyak zaitun pada saus, makanan berkuah atau sebagai bumbu isian. Campurkan minyak tersebut dengan bawang merah, putih dengan bumbu oregano, thyme dan lain – lain, untuk saus pasta. Jika dipakai untuk merendam makanan, rasa minyak zaitun meresap ke dalam daging sehingga lebih enak. Sebaiknya simpan minyak zaitun dalam suhu ruangan, jangan terkena terik matahari secara langsung dan taruh pada wadah tertutup rapat. Jangan menaruh dalam lemari es, sebab minyak ini akan membeku sehingga minyak menjadi padat dan tebal.

 

[sumber:thibbunnabawi.com]

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Facebook Themes